Yuk Simak Cara Membuat MBanking BNI dan Fitur-fitur yang Bisa Dinikmati oleh Nasabahnya

Pusatcara.com - Hampir semua bank di Indonesia baik itu swasta maupun BUMN telah menyediakan layanan m-banking, termasuk Bank BNI. Hal ini sangat membantu, sebab m-banking membuat urusan keuangan menjadi mudah. Sebelum menggunakannya, ada baiknya nasabah mengetahui cara membuat mbanking BNI terlebih dahulu.

BNI Mobile Banking merupakan nama aplikasinya. Tujuan Bank BNI meluncurkan aplikasi tersebut adalah agar nasabahnya dapat melakukan transaksi dengan aman, cepat, dan mudah hanya dengan handphone. Sudah bukan zamannya nasabah pergi ke ATM hanya untuk mengecek saldo atau mentransfer uang.

Cara membuat m Banking BNI online dan offline

Cara Membuat BNI Mobile Banking

Bagi nasabah Bank BNI kini tidak perlu khawatir mengenai pembuatan Mobile Banking. Pasalnya, ada dua cara yang bisa dilakukan cukup mudah dan tidak menguras banyak waktu, yaitu antara lain:

Baca juga: Cara cek saldo BRI lewat WA

1. Secara Online

Apabila nasabah Bank BNI tidak punya cukup waktu untuk mengunjungi Bank BNI terdekat, cara yang satu ini patut untuk dicoba. Meskipun melakukan semuanya sendiri, namun langkah-langkahnya sederhana, sehingga mudah untuk dilakukan. Pengguna tinggal mengunduh aplikasi melalui toko resmi handphone-nya.

Jika ingin mencari aplikasinya, nasabah bisa mengunduhnya melalui Google Play Store, AppStore, serta BlackBerry World. Semua tergantung jenis device penggunanya. Semua proses pembuatan m-banking mulai dari proses registrasi serta aktivasi dapat nasabah lakukan sendiri dengan mengikuti cara-cara di bawah ini.

• Kliklah ‘Yuk, Mulai’ setelah menggeser ke kiri halaman selamat datang. Biasanya halaman selamat datang muncul saat pertama kali nasabah membuka aplikasinya. Bacalah dulu ketentuan serta syarat yang berlaku, kemudian klik ‘Saya setuju…’.
  
  
• Jika belum mempunyai rekening BNI, lakukanlah registrasi dahulu. Namun jika sudah punya, siapkanlah data seperti NIK, e-mail, nomor rekening dan kartu debit, serta PIN-nya.
  
  
• Setelah itu, kliklah opsi ‘Lanjut’. Jika muncul opsi ‘Allow’ di halaman informasi, klik opsi tersebut. Lalu, lengkapilah informasi yang diminta.
  
  
• Apabila semua informasi telah dilengkapi, buatlah User ID. Lalu kliklah opsi ‘Lanjut’ pada informasi penerimaan OTP.
  
  
• Buatlah password yang di dalamnya terdapat angka serta huruf, jika sudah kliklah opsi ‘Lanjut’. Registrasi sudah selesai sampai di sini.
  
  
• Untuk mengaktivasinya, bukalah kembali aplikasinya, lalu klik ‘Yuk Mulai’. Kliklah opsi ‘Saya Setuju…’ lalu masukkanlah ‘User ID’.
  
  
• Lengkapilah informasi yang harus dilengkapi. Lalu, kirimkanlah pesan verifikasi melalui WhatsApp atau SMS kepada 3346. Jika verifikasi sudah dikirimkan, bukalah kembali aplikasi m-banking.
  
  
• Buatlah M-PIN 6 angka dan konfirmasi uang. Setelah itu buat juga password transaksi yang berisi kombinasi angka dan huruf. Jika sudah, kliklah ‘Mulai Sekarang’.
  
  
• Aktivasi sudah selesai. Nantinya akan ada pesan notifikasi yang dikirimkan melalui WhatsApp atau SMS.

Baca juga: Cara take over pinjaman Bank BRI dan syaratnya

2. Secara Offline

Apabila nasabah takut membuat kesalahan jika melakukan cara membuat MBanking BNI sendiri, luangkanlah waktu untuk mengunjungi Bank BNI terdekat. Nantinya, petugas bank akan membantu pembuatan m-banking dari mulai proses registrasi hingga aktivasi. Yang penting, lengkapilah persyaratan yang diminta. Begini langkah-langkahnya:

• Datanglah ke BNI terdekat. Harus dilakukan sendiri ya! Tidak boleh diwakilkan oleh orang lain. Pastikan juga nasabah memiliki rekening BNI jenis apapun.
  
  
• Siapkan nomor handphone dan e-mail yang masih aktif digunakan. Pastikan nasabah telah berusia minimal 15 tahun.
  
  
• Nantinya, nasabah harus mengisi formulir yang diberikan oleh petugas. Biasanya petugas juga akan menanyakan salah satu tanda pengenal atau kartu identitas milik nasabah. Contohnya KTP, Passport, SIM, buku tabungan, atau kartu debit BNI.
  
  
• Petugas nantinya akan memproses semua data yang telah nasabah setorkan. Lalu, nasabah tinggal melakukan aktivasi. Proses ini juga akan dituntun dengan sabar oleh petugas, jadi tidak perlu khawatir.
  
  
• Proses registrasi dan aktivasi sudah selesai. Setelah ini, jangan pernah sebarkan password ke siapapun, ya!

Fitur-fitur yang Bisa Didapatkan di M-Banking BNI

Karena sudah hadir di tengah-tengah masyarakat, tentunya BNI akan memberikan aplikasi m-banking terbaik untuk para nasabahnya. Bukan hanya fitur dasar berupa transfer, cek saldo, e-wallet, pembayaran tagihan, terdapat fitur lain yang akan menunjang hidup penggunanya. Apa saja fitur-fiturnya? Yuk disimak!

• Login menggunakan sistem biometric. Jika handphone pengguna mumpuni, nasabah bisa login aplikasi dengan menggunakan sidik jari atau deteksi wajah. Namun nasabah juga masih tetap bisa menggunakan cara login manual.
  
  
• Fitur BNI Chat. Fitur ini dapat menghubungkan nasabah dengan customer service secara online, kapanpun dalam 24 jam.
  
  
• Pembayaran menggunakan QRIS. Fitur ini sangat menghemat waktu, karena pembayaran bisa dilakukan dengan cepat dan cashless.
  
  
• Fitur Life Goals. Singkatnya, fitur ini merupakan tabungan masa depan.
  
  
• Pinjaman digital. Nasabah bisa mengajukan pinjaman tanpa agunan pada bank tanpa harus pergi ke bank terdekat. Limit yang diberikan sebesar 500 juta rupiah dan tenor maksimalnya adalah 15 tahun.
  
  
• Fitur DiKado. Nasabah bisa mengirimkan sejumlah uang untuk memperingati hal-hal seperti acara keagamaan, empati, ataupun sukacita. Nasabah bisa mencantumkan stiker sesuai acara yang tengah diperingati.
  
  
• Pengatur menu. M-Banking BNI memberikan fitur untuk mengedit tampilan halaman pertama aplikasi. Nasabah bebas memilih menu apa saja untuk dipasang di sana sesuai dengan kebutuhan.

Baca juga: Tabel pinjaman Bank BTN jaminan  sertifikat rumah

Itulah pembahasan mengenai cara membuat MBanking BNI dan fitur-fitur yang bisa nasabahnya nikmati. Kehadiran aplikasi tersebut bisa menunjang kehidupan manusia yang mobilitasnya semakin tinggi. Karena zaman sudah semakin modern, sudah saatnya orang-orang beralih ke aplikasi keuangan digital yang lebih praktis.